Jumantono, 7 Juni 2021 – Sejak diberlakukannya masa darurat Covid-19 pada tanggal 16 Maret 2020, hampir seluruh sekolah di Indonesia mengambil kebijakan untuk pembelajaran via daring atau disebut dengan pembelajaran jarak jauh (PJJ). Dengan adanya pembelajaran daring ini tenaga pendidik dan peserta didik sama-sama belajar untuk memanfaatkan teknologi sebagai media pembelajaran. Tak ayal kekurangsiapan tenaga pendidik dalam memilih dan memanfaatkan media pembelajaran yang tepat akan menimbulkan permasalahan dalam proses pembelajaran. Permasalahan ini pun dialami oleh tenaga pendidik akuntansi di SMK Negeri Jumantono. Menindaklanjuti hasil FGD mengenai permasalahan pemilihan dan pemanfaatan media pembelajaran yang tepat selama PJJ, tim P2M Pendidikan Akuntansi FKIP UNS menginisiasi mengembangkan media pembelajaran interakif virtual (MIVi). Media pembelajaran yang dikembangkan ini nantinya dapat dimanfaatkan tenaga pendidik akuntansi di SMK Negeri Jumantono khususnya bagi yang mengampu mata diklat akuntansi manufaktur. Tim P2M Prodi Pendidikan Akuntansi berharap hal ini nantinya dapat memicu motivasi tenaga pendidik akuntansi SMK Negeri Jumantono mengembangkan media pembelajaran untuk meningkatkan kualitas dan hasil belajar. Terutama di masa pandemi covid-19 ini yang kegiatan pembelajarannya dilakukan secara daring, pemilihan media pembelajaran yang menarik dan interaktif diharapkan dapat meningkatkan motivasi belajar bagi peserta didiknya.